Kamis, 10 Maret 2011

CONTOH TUGAS AKHIR MENGENAI FACEBOOK

ini contohnya da .,.,.,semoga bermanfaat.,.,

download aja disini

Senin, 01 Maret 2010

Asphalt Mix Design (AUSTROADS)

INTRODUCTION

         The purpose of this document is to provide an introduction to the asphalt mix design process, including the selection of mix type, selection of materials, selection of appropriate design criteria, and an introduction to procedures used for design and testing of asphalt mixtures.
         The design of an asphalt mix is largely a matter of selecting and proportioning materials to optimisE the engineering properties in relation to the desired behaviour in service.
         Procedures for designing asphalt mixes have been generally developed around testing of dense graded mixes and determination of optimum binder content, although most tests can be used for other mix types with suitable interpretation of results. Download File !!!!




Perencanaan campuran lapis pondasi hasil daur ulang perkerasan lama dengan semen

PENDAHULUAN

              Pedoman ini menetapkan persyaratan, ketentuan bahan, peralatan laboratorium, perencanaan campuran dan cara penentuan kadar semen campuran hasil daur ulang perkerasan lama dengan semen, sebagai Lapis Pondasi dan Pondasi Bawah.. Jenis perkerasan yang didaur ulang mencakup perkerasan beraspal yang telah tua atau perkerasan tidak beraspal, tetapi tidak termasuk perkerasan beton semen. Download File !!!!

Selasa, 23 Februari 2010

Petunjuk Pelaksanaan Perkerasan Kaku (Beton Semen)

PENDAHULUAN

Yang dimaksud perkerasan kaku pada petunjuk ini adalah perkerasan jalan yang menggunakan bahan pengikat peralatan yang umum dikenal sebagai perkerasan beton semen.

AASTHO = American Associate of State Highway and Transportation official
ASTM = America Standard Tests and Materials
C.T.S.B = Cement Treated Sub Base

Spesifikasi dan cara pelaksanaan yang tidak mengikuti petunjuk ini dapat juga diterapkan, asalkan dapat dipertanggung jawabkan atau telah dibuktikan kebenarannya, terutama apabila didasarkan pada hasil pengujian, pengalaman atau spesifikasi lain yang berlaku, atau pertimbangan seorang ahli serta telah mendapat persetujuan pembina jalan.

Bahan yang digunakan harus berasal dari sumber yang telah diketahui dan dibuktikan, baik mutu maupun jumlahnya. Bahan yang digunakan harus mengikuti persyaratan yang telah ditetapkan.Download filenya disini.

MANUAL KAPASITAS JALAN INDONESIAN (MKJI)

PENDAHULUAN

Meningkatnya kemacetan pada jalan perkotaan maupun jalan luar kota yang diakibatkan bertambahnya kepemilikan kendaraan, terbatasnya sumberdaya untuk pembangunan jalan raya, dan belum optimalnya pengoperasian fasilitas lalu lintas yang ada, merupakan persoalan utama di banyak negara. Telah diakui bahwa usaha benar diperlukan bagi penambahan kapasitas, dimana akan diperlukan metode efektif untuk perancangan dan perencanaan agar didapat nilai terbaik bagi suatu pembiayaan dengan mempertimbangkan biaya langsung maupun keselamatan dandampak lingkungan.

Manual Kapasitas jalan dengan metode perhitungan perilaku lalu lintas yang benar, yang merupakan fungsi dari rencana jalan dan kebutuhan lalu lintas, diperlukan untuk maksud
diatas, juga untuk perancangan lalu-lintas umum. Pengetahuan dasar tentang karakteristik lalu
lintas yang terdapat dalam manual tersebut, juga merupakan masukan yang penting bagi model
manajemen tepat biaya hagi pembinaan jaringan jalan peramalan lalu lintas dan distribusi perjalanan dengan keterbatasan kapasitas. Karena itu pembina Jalan Raya di negara-negara maju menyediakan biaya besar untuk menerbitkan manual dan pedoman yang sesuai dengan kondisi mereka.

Kapasitas dan hubungan kecepatan-arus yang digunakan untuk perancangan, perencanaan dan operasional jalan raya di Indonesia terutama berdasarkan pada manual dari Eropa dan USA. Penelitian yang dilaksanakan di Institut Teknologi Bandung (ITB S2 STJR) pada tahun delapan puluhan sering menunjukkan bahwa penggungan manual barat sering menimbulkan hasil yang tidak sesuai oleh karena komposisi lalu lintas, perilaku pengemudi dan perkembangan samping jalan diIndonesia yang sangat berbeda.

Proyek Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) oleh karena itu dilaksanakan pada tahun 1991 sampai dengan 1996 untuk mengatasi masalah tersebut. Penelitian dibalik penerbitan Manual ini telah meneliti dan membuat model perilaku pengemudi dan karakteristik dasar lalu lintas jalan raya berdasarkan pada pengumpulan data lapangan secara menyeluruh dan analisa kinerja lalu lintas sebagai fungsi kondisi jalan dan interaksi antar elemen lalu lintas. Pengumpulan data fasilitas lalu lintas perkotaan dilaksanakan antara bulan Mei dan Desember 1991, dan data jalan luar kota antara bulan April dan November 1993. Survei tambahan dilaksanakan pada tahun 1994 dan 1995 untuk memeriksa kebenaran aspek tertentu dari
perilaku lalu lintas dan model kapasitas yang tclah dikembangkan.

Tabel 1:1 menunjukkan lokasi-lokasi pengumpulan data diperkotaan tentang berbagai jenis fasilitasjalan dan kota. Sebanyak 147 lokasi di 16 kota diseluruh Indonesia disurvei seperti yang tercantum dalam tabel tersebut. Pada setiap lokasi diperoleh rekaman video yang menerus dari semua gerakan lalu lintas pada suatu fasilitas jalan dari pagi sampai sore, untuk selanjutnya diolah serta dianalisa dilaboratorium proyek HCM di Bandung.

Tabel 1:2 menunjukkan sejumlah lokasi pengumpulan data jalan luar kota dan jalan bebas hambatan. Sebanyak 128 lokasi disurvei masins masing selama sehari penuh. Pada setiap lokasi, waktu perjalanan, kecepatan, tipe kendaraan, arah perjalanan dan waktu antara dikumpulkan untuk analisa lebih lanjut. Kedua survei diperkotaan dan diluar kota meliputi pencatatan rinci yang menerus dari sernua kejadian di samping jalan (disebut hambatan samping) yang mungkin menyebabkan pengurangan kapasitas dan kecepatan. Jumlah lokasi yang disurvei dalarn proyek IHCM adalah 275, yang membuat manual benar-benar empiris bila dibandingkan dengan manual kapasitas yang ada sekarang dari banyak negara lain.
(mau download MKJI.,.,,.klik disini)

SNI 4427:2008

Cara uji kekesatan permukaan perkerasan
menggunakan alat British Pendulum Tester (BPT)


Standar ini menetapkan prosedur untuk mengukur kekesatan permukaan perkerasan
menggunakan alat British Pendulum Skid Resistance Tester (BPT), termasuk prosedur untuk
mengkalibrasi alat uji.
BPT merupakan alat uji jenis bandul (pendulum) dinamis, digunakan untuk mengukur energi yang hilang pada saat karet di bagian bawah telapak bandul menggesek permukaan yang diuji. Alat ini dimaksudkan untuk pengujian pada permukaan yang datar di lapangan atau laboratorium, dan untuk mengukur nilai pemolesan (polishing value) pada benda uji berbentuk lengkung.
Satuan nilai kekesatan yang diukur dengan alat BPT adalah British Pendulum Number
(BPN), baik untuk permukaan uji datar atau nilai pemolesan untuk benda uji lengkung. Nilai
ini mempresentasikan sifat-sifat hambatan atau gesekan (frictional).
Standar ini mungkin terkait dengan penggunaan bahan-bahan, prosedur operasi dan
peralatan yang berbahaya. Standar ini tidak menjamin keselamatan atas seluruh prosedur
kerja, tetapi jika ada, perlu disesuaikan dalam penggunaannya. Tanggung jawab pemakai
atas penggunaan standar ini adalah agar menerapkan tata cara keselamatan dan kesehatan
kerja (K3) yang sesuai, dan menerapkan batas-batas utama dalam peraturan yang berlaku.
Untuk mendownload file SNI 4427:2008 klik disini.


Senin, 22 Februari 2010

MANUAL CAMPURAN BERASPAL PANAS

PENDAHULUAN

Manual pekerjaan campuran beraspal panas ini digunakan sebagai acuan operasional untuk pekerjaan campuran beraspal panas pada pekerjaan prasarana transportasi, terutama pada pekerjaan jalan. Manual ini dimaksudkan untuk memperbaiki dan meningkatkan pemahaman tentang pekerjaan campuran beraspal panas yang akan menghasilkan kualitas pekerjaan yang sesuai dengan standar yang berlaku.
Manual dilengkapi dengan ilustrasi dan foto yang tepat guna, mudah dipahami dan dilaksanakan, terutama oleh pengguna yang terlibat dalam pelaksanaan campuran beraspal panas.
Buku manual ini disajikan dalam 3 buku yang terpisah, dengan ruang lingkup sebagai berikut :

Buku 1 : Petunjuk umum

Menguraikan petunjuk umum acuan operasional pekerjaan campuran
beraspal panas berdasarkan teknologi yang terbaru dalam bidang pekerjaan
campuran beraspal panas. Dalam buku ini dijelaskan secara rinci dari semua
aspek mengenai campuran beraspal panas, dimulai dari pengetahuan umum
mengenai bahan campuran beraspal panas, produksi agregat di unit
pemecah batu, pengujian kualitas di laboratorium dan di lapangan,
pembuatan formula campuran kerja, produksi campuran di unit pencampur,
sampai dengan penghamparan dan pemadatan di lapangan. Pada bagian
akhir dari manual ini dijabarkan secara ringkas mengenai sistem jaminan
mutu (quality assurance) untuk pekerjaan jalan, khususnya pekerjaan
campuran beraspal panas. Dalam lampiran disajikan kesalahan-kesalahan
umum yang banyak ditemukan di lapangan yang berkaitan dengan pekerjaan
campuran beraspal panas.

Buku 2 : Petunjuk ringkas

Menguraikan secara ringkas acuan operasional pekerjaan campuran
beraspal panas dengan kalimat-kalimat yang sederhana dan mudah
dipahami. Isinya merupakan rangkuman dari buku 1.

Buku 3 : Kumpulan formulir kerja

Merupakan kumpulan formulir kerja, seperti daftar periksa untuk pekerjaan
pengawasan, daftar periksa peralatan dan formulir pengujian laboratorium.
Pemisahan menjadi tiga bagian tersebut dimaksudkan untuk memudahkan
pemakaiannya di lapangan. Buku ini diharapkan bermanfaat, mudah dilaksanakan dan sesuai dengan perkembangan teknologi perkerasan untuk campuran beraspal panas, sehingga pekerjaan campuran beraspal panas yang dihasilkan memenuhi persyaratan yang berlaku.

KUNJUNGI LINK BERIKUT UNTUK MENDOWNLOAD FILENYA :
https://www.opendrive.com/files?6122638_tQwfY